Bible Series by Ps. Daniel Hadi Shane : Lahirnya Alkitab
Mengapa Alkitab patut untuk dipercayai? Mari kita sama-sama belajar sejarah terbentuknya Alkitab.
Pada jaman dahulu, media-media yang digunakan dalam penulisan alkitab antara lain:
-Tanah liat (Yehezkiel 4:1)
-Batu (Keluaran 24:12,Keluaran 34:1)
-Daun Papyrus(Wahyu 5:1)
-Perkamen (kulit anak domba yang disamak) (2 Timotius 4:13)
-Logam ( Keluaran 28:36)
Alkitab Perjanjian Lama sebagian ditulis dalam bahasa Ibrani dan beberapa ditulis dalam bahasa Aram ( Ezra 4-8,Daniel 2-7,Yeremia 10:11).
Dalam hal ini, bahasa Ibrani merupakan bahasa keintiman/bahasa personal. Bahasa ini mengungkapkan hati dan perasaan, bukan sekedar pikiran (penulisannya menggunakan lambang dan gambar).
Sedangkan Alkitab Perjanjian Baru
Ditulis dalam bahasa Yunani, yang merupakan bahasa intelek, bahasa pikiran, sehingga lebih mudah dipahami.
Kitab-kitab dalam Alkitab dikumpulkan dengan berdasarkan waktu penulisannya.
Kitab Ayub ditulis sekitar 2150 SM, Kitab Para nabi pada 700-600 SM, dan kemudian dilanjutkan lagi di 400 SM (Kitab Ezra,Nehemia,Maleakhi). Sehingga Alkitab Perjanjian Lama ditulis kurang lebih dalam waktu 1700 tahun.
Kitab Perjanjian Baru ditulis antara 50-100 M; Ada kemungkinan kitab Yakobus ditulis pertama kali 49 SM.
Ada pula kitab-kitab yang ditulis selama kurun waktu Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru yang disebut dengan kitab Apokripa, namun kitab Apokripa tidak bisa dimasukan di daftar kitab suci yang diinsipirasikan Tuhan, karena isinya tidak saling berkaitan satu sama lain dan penulisnya diragukan atau tidak jelas.
Pada 397 M diputuskan hanya 27 kitab Perjanjian Baru yang masuk syarat dalam Kanonisasi. Hal ini berdasarkan pertimbangan keterkaitan kitab-kitab tersebut satu sama lain, serta adanya pemilahan kitab yang tidak jelas penulisnya dan asal usul yang dari kitab-kitab tersebut.
Kenapa Alkitab banyak versi Penerjemahan?
Ada begitu banyak versi Alkitab yang saat ini kita temui. mengapa demikian? Semua itu tidak lepas dari sejarah penemuan dan penulisan kitab-kitab yang ada. Berikut fakta-fakta tentang Alkitab yang menjadi alasan mengapa ada banyak versi Alkitab :
1. Ada beberapa kitab yang ditemukan berasal dari gulungan laut mati.
2. Ditemukannya Papyri (ratusan naskah kitab yang ditemukan di dalam mumi buaya)
3. Ditulisnya Latin Vulgate (Kitab terjemahan Latin) pada tahun 382 M.
Kitab ini adalah hasil penelitian dan terjemahan seorang sarjana bernama Jerome. Beliau diminta oleh uskup Roma meneliti dan menerjemahkan secara akurat terjemahan latin kuno dari naskah2 bahasa Yunani dan Kitab Perjanjian Lama yang diterjemahkan dari bahasa ibrani yang ada.
4. Adanya Codex Sinaiticus yang ditulis 330 M
yangk ditemukan di gunung Sinai di sebuah biara St Chaterine.
5. Adanya Codex Vaticanus
Naskah kitaby dikubur di perpustakaan Vatikan di Roma, yang kemudian ditemukan pada tahun 1481. Kaisar Constantine, Kaisar yang berkuasa pada masa itu, membuat 50 copy alkitab yang sebelumnya dilarang keras untuk di copy.
6. Adanya Codex Alexandria /Alexandrinus.
Naskah ini di copy di mesir pada 450 masehi, yang kemudian naskah ini jatuh ke penguasa Alexandria dan dipindahkan ke museum Inggris tahun 1757.
7. Terjemahan King James Version dalam kurun 500 tahun terakhir.
Kingjames version di terjemahkan karena Raja James 1 Inggris kurang memahami / menyukai terjemahan Alkitab Jenewa (William Whittingham saudara ipar John Calvin).
Akhirnya 54 orang ditunjuk sebagai penerjemah Alkitab di tanggal 22 juli 1604. 54 orang ini dibagi menjadi enam tim: 2 Tim bekerja di Westminster, 2 tim di chambridge, sedangkan 2 tim lagi bekerja di oxford. Mereka menerjemahkan dari Alkitab Uskup Agung Caterbury dan menyesuaikan isinya sesuai dengan perkembangan tata bahasa yang ada dan diteliti dengan seksama.
Alkitab King James version menjadi Alkitab yang sangat populer (termasuk menjadi panduan saya dalam mengajar).
Dan juga muncul terjemahan-terjemahan lainnya, seperti Living Bible, yang ditulis dan dipublikasikan oleh Kenneth Taylor. Kitab ini muncul dengan bahasanya yang mudah dipahami anak-anak.
Oleh sebab itu, Saya berkeyakinan teguh mustahil Alkitab adalah karya manusia semata.
Doktrin adalah pemikiran sudut pandang Alkitab. Di masa mula-mula munculnya, doktrin yang beredar mengatakan bahwa Bapa gereja mustahil salah (manusia bisa saja salah, tetapi hanya Tuhan yang tidak bisa salah). Lalu muncullah tokoh-tokoh seperti Martin Luther dan John Wycliffe yang menentang doktrin kedaulatan paus tersebut, dan mendeklaraskan bahwa Alkitab adalah kekuasaan tunggal bagi orang percaya, bukan pemimpin gereja.
Gereja ini dibesarkan dari Teology Reform, namun disamping itu juga menerima karya-karya Roh Kudus dalam kehidupan iman orang percaya. Doktrin Calvinis dan Doktrin armenian memiliki sudut pandang berbeda dalam melihat sebuah hal. Doktrin Calvinis lebih kearah kedaulatan Tuhan dalam segala hal dalam hal ini menjadi acuan dalam kehidupan gereja ini. Walau demikian, cara pandang Armenian menambahkam dimensi baru dalam berpikir dari sisi yg berbeda. Namun, sekali lagi, hanya Alkitab tidak pernah salah.
Menurut saya ada 3 hal yang tidak bisa di ganggu gugat:
1.Keselamatan hanyalah melalui Kristus Yesus.
2.Yesus Kristus adalah Allah sendiri
3.Keselamatan adalah Anugrah semata melalui iman kepada Kristus.
Saya dahulu berpikir secara logika mengenai Tuhan Yesus dan mencari Tuhan Yesus berdasarkan penguasaan doktrin reform dan Calvinis yang saya miliki (dari lahir sampai kuliah dari gereja aliran Reform). Lalu ternyata dalam perjalannya, saya mengalami sebuah peristiwa perjumpaan yang indah yang tidak bisa saya ungkapkan. Justru sewaktu saya kuliah dan bergereja di Gereja Kharismatik/Pentakosta, dimana dalam sebuah kebaktian minggu yang saya ikuti, saya mengalami lumpuh satu kaki. Ketika itu, saya disembuhkan secara ajaib; Bukan oleh pendeta, tetapi saat saya hanya bernyanyi dan memuji Tuhan Yesus. Betapa bersukacitanya saya waktu itu. Sungguh perjumpaan yang indah, dan saya semakin mencintai kebenaran2 Firman Tuhan. Saya yang sebelumnya mempelajari Firman hanya berpatok pada text book, Saya merasakan Firman Tuhan itu hidup, bekerja dan menjamah saya.
Percayakah anda kepada Kristus sebagai Tuhan dan Juru Selamat?
Jika anda percaya, maka keselamatan anda dijamin oleh Tuhan Yesus. Keselamatan yang bisa hilang adalah keselamatan yang tidak sempurna (mudah-mudahan selamat).
Saya berkeyakinan teguh Tuhan Yesus sudah menebus dosa lama (past sin) saya, dosa saya yang sekarang (present sin) dan dosa saya yang akan datang (future sin).
Tetapi saya berkeyakinan penuh bahwa Keselamatan adalah Anugrah Tuhan yang bernilai dan tidak murahan, yang memerlukan tanggungjawab yang besar dalam diri saya untuk hidup seturut perintah Tuhan, yang tentunya dalam pengendalian dan tuntunan Tuhan Yesus yang sempurna.
Tuhan Yesus sudah jamin hidup saudara. Maukah engkau percaya penuh kepadaNya?
- Published in The Shepherd's Voice
Khotbah Ps. Daniel Hadi Shane : Berani Nyatakan Kebenaran
Tembok Yerikho bukan diruntuhkan oleh puji-pujian. Dalam Ibrani 11:30 dikatakan, “Karena iman maka runtuhlah tembok Yerikho, setelah kota itu dikelilingi tujuh hari lamanya.” Iman-lah yang meruntuhkan tembok Yerikho. Puji-pujian hanyalah alat yang digunakan untuk menyatakan iman dan ketaatan mereka terhadap perintah Tuhan. Ketika kita taat terhadap suara Tuhan, kita akan dapat menemukan hambatan.
Hari-hari ini banyak pengajaran yang tidak sesuai dengan Firman Tuhan. Begitu banyak anak muda diburu untuk mengikuti kegerakan tertentu; mereka dibaptis dengan paksa. Penyesatan di jaman ini bukan menunjukkan diri dengan topeng hantu, tetapi mereka menyamar dengan wajah-wajah yang rupawan, sehingga kita tidak sadar bahwa mereka sesat.
Gereja Tuhan harus menyatakan kebenaran, sekalipun hidupmu akan disingkirkan ketika kamu menyatakan kebenaran itu.
Mungkin jika Rasul Paulus hidup di jaman ini, yang diupload di Instagram adalah ketika dia dipenjara, dianiaya, dan diperlakukan tidak adil karena pemberitaan kebenaran yang sejati. Begitu banyak media saat ini mencuci pikiran kita, menggeser kebenaran yang sejati dalam hidup kita. Banyak orang menyangka bahwa kekristenan adalah sebuah gaya hidup mewah yang sangat diberkati. Sehingga orang yang sungguh-sungguh di dalam Tuhan terintimidasi, “Orang yang kemarin menolak untuk diinjili, kok hidupnya lebih bahagia ya? Sedang aku yang ikut Tuhan sungguh-sungguh, jadi menderita seperti ini ya” Kita menjadi iri dengan mereka. Tetapi seorang Paulus dan seorang Petrus, ketika melihat Yesus mati bagi dosa-dosa manusia, mereka berkata, “Kapan ya aku seperti itu? Kapan aku bisa merasakan rasanya dianiaya dan disiksa karena pemberitaan Injil yang benar?”
Kaya bukanlah tolak ukur mutlak bahwa hidup kita diberkati Tuhan
Menjadi kaya tidak dosa. Tetapi Alkitab tidak mengajarkan bahwa kita harus kaya. Menjadi kaya bukan standar hidup kita diberkati. Media dapat menipu, tetapi Firman Tuhan tidak pernah menipu. Firman Tuhan katakan bahwa ketika kita dianiaya dan diperlakukan tidak adil karena memberitakan kebenaran, kita akan mendapat bagian dalam Kerajaan Sorga.
Hari-hari ini anak-anak Tuhan sedang menuju kepada garis akhir. Bumi sedang menuju kepada kesudahannya. Gempa bumi, pesawat jatuh, dan bencana dimana-mana; itu menjadi sebuah tanda bahwa kedatanganNya sudah tidak lama lagi. Kita perlu memiliki hidup kekristenan yang benar. Hidup kekristenan adalah hidup dimana Kristus yang menjadi pusat dan tujuannya; Kita jangan serupa dengan dunia ini, tetapi harus menjadi serupa dengan Kristus.
Ada banyak orang bertanya, “Mengapa aliran sesat itu terus berkembang sangat pesat? Mengapa Tuhan tidak memusnahkan saja aliran-aliran sesat itu?” Dalam Perumpamaan Gandum dan Ilalang (Matius 13:24-30), Tuhan membiarkan ilalang itu bertumbuh bersama-sama dengan gandum. Tetapi ketika masanya menuai, Tuhan akan memisahkan keduanya; gandum akan dimasukkan dalam lumbung Tuhan, sedangkan Ilalang itu akan dibakar di dalam api. Pada kedatanganNya, Tuhan akan memisahkan “gandum” dengan “ilalang”. Tuhan tahu waktu menaruh penghakimanNya pada hari yang terakhir.
Apa tembok Yerikho-mu?
Berfirmanlah Tuhan kepada Yosua: “Ketahuilah, Aku serahkan ke tanganmu Yerikho ini beserta rajanya dan pahlawan-pahlawannya yang gagah perkasa…” (Yosua 6:2)
Apa tembok Yerikho-mu? Tuhan akan serahkan semua musuh-musuhmu ketika kau hidup benar di hadapan Tuhan. Yang sanggup meruntuhkan tembok Yerikho adalah ketaatan. Kita harus nyatakan kebenaran kita tanpa menghakimi orang lain, sebab penghakiman hanya milik Tuhan. Tapi kita harus dengan lantang menyatakan ketidakbenaran, itu perintah Tuhan.
Revival bukanlah ketika sebuah gereja semakin banyak jemaatnya, dan gereja yang lainnya tutup. Tetapi revival adalah ketika hati kita dikembalikan kepada Bapa, dan kita sangat mengucap syukur dengan segala yang diberikanNya kepada kita. Revival terjadi ketika kita taat, dan terlebih dari itu Revival adalah sebuah kasih karunia.
Mari kita senantiasa bersyukur dengan apa yang Tuhan beri kepada kita. Apakah kamu sudah menerima revival? Kita menerima diri kita untuk dipakai oleh Tuhan, kita bersyukur dengan segala sesuatu dalam hidup kita. Cintailah gelanggang kita, dan kerjakan gelanggangmu dengan hati yang taat dengan kerinduan Tuhan. Berani nyatakan kebenaran! karena itulah perintah Tuhan untuk setiap kita.
- Published in The Shepherd's Voice