Khotbah Ev. Elita Chandra : Iman yang Mengalahkan Dunia
Wednesday, 14 April 2021
by Ellen Natalia
Markus 4:34-36
Yesus dalam perahu bersama dengan murid-muridNya, tetapi badai tetap datang dan menimpa mereka; Demikian juga dengan kehidupan kita. Ketika kita hidup dalam rencana Tuhan, bukan berarti hidup kita bebas dari masalah dan badai hidup. Yesus tidak menjanjikan hidup mengikut Dia akan mulus-mulus saja. Tetapi Dia berjanji akan setia bersama-sama dengan kita melewati semuanya.
Markus 4:38
Murid Yesus membangunkan Dia dan berkata kepadaNya: “Guru, Engkau tidak peduli kalau kita binasa?” Murid Yesus mulai meragukan pribadi Yesus. Mereka sering melihat mujizat yang Yesus lakukan, tetapi karena keadaan sekitar, membuat mereka tidak percaya dan menyalahkan Yesus.
Seringkali keadaan sekitar mengaburkan pribadi Yesus dalan hidup kita. Iblis mulai memanahkan ketakutan dan keraguan, sehingga mengaburkan karakter Tuhan dalam hidup kita. Sehingga kita mulai menghakimi Tuhan dan menyalahkan Tuhan atas apa yang terjadi.
KARAKTER TUHAN ADALAH SETIA.
Pengertian kita seringkali terbatas dalam melihat kedaulatan Tuhan, tetapi hendaklah kepercayaan kita lebih besar dari pengertian kita. Tuhan mengijinkan badai, tetapi semuanya tidak akan melampaui kemampuan kita (1 Kor 10:13). Mari senantiasa mengingat bahwa karakter Tuhan adalah setia, Dia tidak akan sekali-kali meninggalkan umat yang dikasihiNya di dalam badai sekalipun.
Matius 6:25-34
Jangan kuatir akan kehidupanmu. Semuanya itu di cari oleh semua orang yang tidak mengenal Allah, tetapi orang yang mengenal pribadi Allah tahu bahwa Bapa memberikan apa yang kita perlukan. Maka kita tidak perlu kuatir akan apapun juga.
PENGUASAAN DIRI (Filipi 4:11-12)
Penguasaan diri yang membuat kita baik dalam kelebihan dan kekurangan, tidak menggoyahkan iman kita.
Seringkali yang perlu kita kendalikan bukan keadaan sekitar kita, melainkan hati kita. Kita tidak selalu bisa mengendalikan apa yang terjadi di sekeliling kita, tetapi kita dapat belajar mengendalikan hati kita. Berdoalah supaya kita dapat menguasai hati kita.
Kita dapat menguasainya dengan kembali kepada perkataan dan janji Tuhan, dengan bergantung kepada kebenaran Firman Tuhan. Firman itu yang sanggup menghidupkan kita, perkataan Tuhan yang membuat kita tidak tenggelam dalam badai kehidupan.
Hidup ini fana, hidup ini seperti uap yang sebentar saja lalu hilang.
Hidup kita tidak abadi, namun itulah yang membuat hidup ini indah. Kita tidak bisa mengulang masa lalu, namun kita bisa meninggalkan jejak-jejak kebenaran yang bisa dinikmati oleh banyak orang.
Yesus datang ke bumi melalui pelayananNya untuk memberitakan keselamatan dan tentang hari kedatangan Tuhan. Hari kedatanganNya tidak bisa dihindari, tetapi kita perlu berdoa supaya iman kita tidak goyah pada waktu hari itu tiba.
Milikilah iman teguh sampai akhir. Firman Tuhan berkata: “karena semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita.” (1 Yoh. 5:4).
Ev. Elita Chandra
- Published in Sermons