Khotbah Ps. Daniel Hadi Shane : Kekristenan yang Aneh

Apakah kamu bisa mendengarkan suara Tuhan? Domba mendengarkan suara gembalanya. Tetapi yang menjadi masalah seringkali adalah, sudahkah kita menjadi dombanya Tuhan? Banyak orang Kristen tidak menjadi dombanya Tuhan dan menjadi kawanan serigala liar; dikasih petunjuk Tuhan tidak mau dengar. Orang-orang seperti ini tidak akan bisa mendengar suara Tuhan. Sebab hanya domba yang mau dipimpin dan taat mendengarkan suara gembalanya.
Ketaatan itu proses, iman itu proses
Iman yang besarnya sebiji sesawi tidak akan dapat memindahkan gunung. Tetapi dalam bahasa aslinya iman itu hidup dan bertumbuh seperti biji sesawi yang semakin bertumbuh semakin besar. Maka dari itu, iman kita harus bertumbuh, karena iman yang tidak bertumbuh berarti iman itu mati.
Dulu saya bertanya-tanya, bagaimana saya bisa memiliki ini dan itu. Saya melakukan hitung-hitungan dan saya berpikir saya tidak akan mampu memilikinya. Tetapi ketika saya ditanya sekarang bagaimana memiliki ini dan itu, saya hanya tersenyum dan mengatakan itu mudah. Kenapa bisa seperti itu? Karna iman itu bertumbuh, percaya itu bertumbuh.. dan Tuhan melatih kita tahap demi tahap.
Banyak orang yang lebih mempercayai dunia daripada Tuhan. Penghinaan terbesar adalah ketika kita lebih mempercayai orang lain, yang seringkali berkata mungkin, tidak bisa. Miris sekali ketika pelayan Tuhan yang bertanya “Apakah Tuhan mengasihiku?” Pertanyaan-pertanyaan seperti itu mengkhianati pengorbanan Kristus di kayu salib. Kita shrusnya mempercayai Tuhan, bukan kata-kata orang.
Gereja Tuhan yang benar seharusnya bersaksi tentang Kristus. Gereja yang tidak bersaksi adalah gereja yang aneh. Dunia mengatakan ketika kita sungguh-sungguh kepada Tuhan adalah sebuah hal yang aneh. Tetapi sesungguhnya yang aneh adalah ketika standart kita sebagai anak Tuhan diluar standart Firman Tuhan.
Para rasul berteman dengan pemabuk dan orang-orang jahat, tetapi tidak bergaul. Beda antara berteman dan bergaul. Kalau kita tidak berteman dengan mereka, siapa yang mengenalkan mereka pada Kristus? Bergaul artinya berteman dekat dan saling mempengaruhi 1 sama lain. Para rasul menyadari bahwa tujuan mereka bukan dunia ini, dunia ini hanya smentara. Tujuan mereka adalah langit dan bumi baru dan mereka radikal untuk itu.
Jaman dulu menyiapkan kehidupan saat ini untuk kehidupan yang akan datang. Tapi kekristenan jaman sekarang banyak yang berubah. Mereka juga menikmati dunia ini. Fokusnya untuk dunia, bekerja di dunia dan tidak mempersiapkan bekal apapun untuk langit dan bumi yang baru. Kristen yang aneh selanjutnya adalah kekristenan yang tidak pernah mengalami mujizat dalam hidupnya. Orang Kristen identik dengan mujizat.
Mujizat bukan hanya tentang orang sakit disembuhkan. Tetapi mujizat adalah ketika kita yang tidak mampu kemudian dimampukan untuk melakukannya.
Sebab Injil yang kami beritakan bukan disampaikan kepada kamu dengan kata-kata saja, tetapi juga dengan kekuatan oleh Roh Kudus dan dengan suatu kepastian yang kokoh. Memang kamu tahu, bagaimana kami bekerja di antara kamu oleh karena kamu. (1 Tesalonika 1:5)
Jangan hanya pandai dalam hal berkata-kata untuk menjadi seorang penginjil. Butuh kekuatan dari Roh Kudus dan kepastian yang kokoh. Tanpa itu, kita tidak bisa membuat hati orang berbalik pada Tuhan. Kekristenan bukan sekedar agama. Agama hanya mengikuti aturan demi aturan dalam kitab suci. Tetapi, Kekristenan yang benar adalah mengikut Kristus sebagai hukum yang terutama di atas semua aturan demi aturan. Kekristenan bukan hanya soal kita fasih baca alkitab atau kitab taurat, bukan soal tata agama, tetapi mengikuti apa yang Kristus lakukan.